Assalamu'alaikum ^_^

Yuk kita perbanyak membaca buku dan mendengarkan kajian, Let's Fastabiqul khoirot !

Tuesday, November 10, 2015

Hubungan Sifat Kompatibilitas Pollen Pada Penyerbukan Bunga Kakao Dengan Produktivitas Dalam Program Pemuliaan Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.)

Abdul Malik
- Intisari Makalah Seminar Kelas -


Produktivitas kakao Nasional masih tergolong rendah yang disebabkan oleh masalah serangan hama dan penyakit, kualitas bahan tanam yang rendah, serta aplikasi teknik budidaya yang belum optimal. Maka usaha dalam meningkatkan hasil, kualitas dan ketahanan terhadap penyakit merupakan tujuan penting bagi program pemuliaan tanaman kakao. Kendala utama dalam meningkatkan hasil produksi kakao adalah disebabkan oleh adanya sifat self incompatibility (SI). Kemampuan menyerbuk polen pada tanaman kakao merupakan salah satu kriteria dalam penentuan arah pemanfaatan bahan tanam klonal dalam program pemuliaan. Berdasarkan kemampuannya dalam melakukan penyerbukan sendiri (self compatible) terdapat klon yang kompatibel menyerbuk sendiri (self compatible) dan klon yang tidak kompatibel menyerbuk sendiri (self incompatible). Didaerah penghasil kakao seperti Amerika, Afrika Barat dan Tengah, Asia Tenggara dan Papua Nugini didapatkan penurunan hasil yang disebabkan oleh penyakit, hama dan juga karena heterogenitas bahan tanam hingga 80 % hasil yang diperoleh dari 20 % pohon yang dibudidayakan. Sifat Self Incompatibility pada kakao tersebut berperan dalam heterogenitas dan memberikan pengaruh pada penurunan hasil kakao. Maka pentingnya kajian ilmiah tentang sifat kompatibilitas polen pada penyerbukan bunga kakao (Theobroma cacao L.) sebagai rekomendasi dalam memilih tetua betina kebun F1 dan dalam menentukan komposisi tanaman klonal dalam program pemuliaan tanaman kakao.

Kata kunci : Kompatibilitas polen, self in-compatibility, produksi kakao.



Bunga setelah di beri perlakuan hand pollination (penyerbukan buatan)




Pentil buah 7 hari setelah penyerbukan (HSP)


Pentil buah yang mengalami layu pentil (Cherelle wilt)

No comments:

Post a Comment